Ini Jawabannya.... Mesin Mobil Mati Saat di Perlintasan KAI

Ini Jawabannya.... Mesin Mobil Mati Saat di Perlintasan KAI. Kereta Api Indonesia adalah moda transportasi yang sangat populer dapat di gunakan oleh semua kalangan anak-anak sampai dewasa. Dengan kereta api kita juga dapat mencapai tujuan dengan tepat dan aman sehingga perjalanan terasa nyaman.

sumber gambar: www.lampung.tribunnews.com

"mesin mobil mati di atas rel,

cara mengatasi mesin mati di atas rel"

Pada kereta api ini terdapat banyak komponen-komponen magnetik yang dapat membuat daya tarik dengan kencang atau kuat. Mungkin waktu SD pernah belajar daya gravitasi bumi atau daya tarik bumi, daya tarik magnet dan yang lainnya. Nah pada kereta api komponen-komponen tersebut berperan penting guna dapat bergerak dan berjalan dengan sempurna.

Komponen dalam kereta api yang berperan penting adalah dinamo. Dinamo ini memiliki magnet dan gulungan kuningan yang mampu berputar ketika mesin di hidupkan. Nah pertanyaannya pernahkah anda melihat ketika mobil mati saat di perlitasan ketera api dan sering kali terjadi kecelakaan? kemudian bagaimana jawaban tentang pertanyaan tersebut?.

Berikut ini adalah jawaban tentang mesin mobil mati ketika di perlintasan kereta api dan ini adalah unsur teknik, bukan unsur dari hal-hal yang diluar nalar seperti hal-hal goib ya. Ini adalah penjelasan yang berdasarkan ilmu yang mampu di pelajari secara bersama. berikut penjelasannya

1. Dilokomotif ada boggie (roda kereta) dimana komponen utamanya adalah dinamo, didalam dinamo ada unsur magnet yang cukup besar, jika lokomotif seri CC berarti ada 3 rangkaian boggie (6 buah dinamo besar).
2. Hal ini berdampak pada rel yg terbuat dari baja dapat menghantarkan medan magnet sejauh 1Km dari lokomotif.
3. Saat kendaraan bermotor melintasi rel kereta api biasanya menggunakan kecepatan rendah, apabila pengendara tidak memindahkan gigi mesin yang lebih rendah maka putaran mesin dinamo kendaraan bermotor dan koil yang ada dapat seketika mati akibat faktor medan magnet boggie kereta api yang di hantarkan oleh rel kereta api.
4. Oleh karena itu petugas JPL selalu menutup pintu perlintasan sebelum kereta api mendekati perlintasan (berjarak -+ 3 Km). 
5. Bila ada pengemudi tetap menerobos/melintasi rel kereta api yang berjarak kurang dari 1 Km maka akan mengakibatkan mesin dinamo dan koil mobil yang sudah lemah dapat mati.
6. Bila hal ini terjadi segera keluar dari mobil anda, karena mesin mobil akan susah untuk di stater kembali.
7. Maka di sarankan jangan melintasi rel kereta api bila sudah terlihat kereta api walaupun masih berjarak 1 Km dari perlintasan.
8. Kereta api tidak bisa mengerem mendadak karena roda dan rel terbuat dari baja sehingga tidak ada friksi, rata-rata kereta api akan berhenti sejauh 800 meter setelah di rem.

Maka berhati-hatilah dan jangan terburu-buru jika kereta api akan melintas, hindari hal-hal seperti menerobos palang pintu kereta api. sebaiknya tungu sampai kereta api lewat, informasi ini sangat bermanfaat bagi anda yang selalu bepergian menggunakan kendaraan bermotor tetap waspada.

Share this post