iklan link

Materi IPS Upaya Mengembangkan Kehidupan Kebangsaan Yang Sejahtera | Kelas 6

Materi IPS Upaya Mengembangkan Kehidupan Kebangsaan Yang Sejahtera | Kelas 6. Upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera dilakukan oleh seluruh rakyat indonesia, dalam hal ini terdapat peristiwa proklamasi kemerdekaan indonesia yang terjadi untuk membentuk negara indonesia merdeka.

Materi IPS Upaya Mengembangkan Kehidupan Kebangsaan Yang Sejahtera | Kelas 6, upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera harus selalu dilakukan oleh, upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera merupakan tugas bagi, upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera merupakan tugas dari, upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera telah tercantum dalam pembukaan uud 45 yaitu, upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan yang sejahtera telah tercantum dalam uud 1945 alinea ke, sebutkan upaya-upaya untuk mewujudkan masyarakat sejahtera, upaya membangun masyarakat indonesia sejahtera, pengembangan kehidupan kebangsaan menuju.
sumber gambar: www.google.com/search

Peristiwa proklamasi kemerdekaan indonesia
Badan penyelidik usaha-usaha persiapan kemerdekaan indonesia (BPUPKI)

BPUPKI berdiri pada tanggal 01/03/1945 yang diketuai oleh Radjiman Wedyodiningrat dan wakil ketua R.P Suroso yang memiliki tujuan mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang dibutuhkan dalam membentuk negara indonesia merdeka.

Lihat Video pembelajaran nya disini

Sidang BPUPKI, sidang ini terjadi dua kali dengan melibatkan tokoh yang mengusulkan rancangan dasar negara adalah Moh. Yamin, Soepomo dan Soekarno.

Panitia Sembilan, Panitia kecil yang dibentuk BPUPKI itu terdiri dari sembilan orang. Maka dari itu, panitia kecil tersebut dinamakan Panitia Sembilan. Tugas Panitia Sembilan adalah menampung dan membahas berbagai aspirasi tentang dasar negara. Selain itu, merancang pembukaan Undang-undang Dasar yang memuat dasar negara.

Merumuskan piagam jakarta yang berisi:
  1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya.
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
  3. Persatuan indonesia
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

Pada tanggal 07 Agustus 1945 telah dibentuk panitia persiapan kemerdekaan indonesia (PPKI) yang diketuai oleh Soekarno dan wakil ketua Moh. Hatta.

Tugasnya adalah untuk menetapkan dan mengesahkan rancangan dasar negara yang telah dibuat oleh BPUPKI.

Peristiwa Rengasdengklok
Pada peristiwa ini Soekarno dan Mohammad Hatta diculik oleh golongan muda yang mendengar berita kekalahan jepang terhadap sekutu, mereka dibawa ke rengasdengklok.

Tujuan dilakukan penculikan ini adalah untuk menjauhkan kedua tokoh tersebut dari pengaruh jepang, sehingga ingin memproklamasikan kemerdekaan indonesia secepatnya.

Penyusunan Naskah Proklamasi
Naskah proklamasi disusun oleh Soekarno, Hatta dan Ahmad Soebardjo dirumah Laksamana Tadashi Maeda di jakarta.

Pada naskah proklamasi kalimat pertamanya adalah diusulkan oleh Ahmad Soebardjo, sedangkan kalimat kedua diusulkan oleh Mohammad Hatta.

Naskah proklamasi tersebut ditulis tangan oleh Soekarno diselembar kertas yang selanjutnya naskah proklamasi tersebut diketik oleh Sayuti Melik.

Kemudian naskah proklamasi tersebut ditanda tangani oleh Soekarno dan Mohammad Hatta.

Detik-detik proklamasi kemerdekaan Indonesia
Proklamasi kemerdekaan indonesia dibacakan di jl. pegangsaan timur no. 56, jakarta pada hari jumat tanggal 17 Agustus 1945 jam 10:30 WIB.

Pembacaan teks proklamasi kemerdekaan indonesia dilakukan oleh Soekarno dan didampingi oleh Mohammad Hatta serta tokoh-tokoh nasional.

Setelah pembacaan  teks proklamasi kemerdekaan indonesia selanjutnya diadakan upacara pengibaran bendera merah putih, berita proklamasi ini kemudian tersebar keseluruh indonesia dengan waktu yang sangat cepat.

Upaya mempertahankan kemerdekaan
Dalam upaya ini telah dilakukan perjuangan fisik dengan kontak senjata di beberapa wilayah dan perjuangan diplomasi atau perundingan.

Berikut ini adalah perjuangan fisik yang dilakukan di beberapa wilayah antara lain:
  1. Pertempuran 5 hari di semarang
  2. Pertempuran medan area
  3. Pertempuran Bandung lautan api
  4. Pertempuran ambarawa
  5. Pertempuran 10 november di surabaya.

Perjuangan diplomasi untuk mempertahankan kemerdekaan meliputi:
Perjanjian linggarjati di desa linggarjati pada tanggal 25 maret 1947.
Perjanjian Renville di atas kapal USS renville pada tanggal 08 desember 1947.
Perjanjian Roem-Royen di jakarta pada tanggal 07 mei 1949.
Konferensi meja bundar di den haag pada tanggal 23 agustus sampai 02 november 1949.

Agresi Militer Belanda
Agresi militer ini terjadi sebanyak dua kali yaitu agresi militer belanda 1 dan agresi militer belanda 2 dengan peristiwa sebagai berikut ini.

Agresi militer Belanda 1
pada agresi militer belanda ini, Belanda telah mengingkari hasil perundingan linggarjati karena belanda ingin menjadikan indonesia sebagai negara persemakmuran yang berbentuk federasi.

Kemudian pada tanggal 21 juli 1947, Belanda telah melakukan agresi militer 1 ke wilayah jawa barat, jawa tengah, jawa timur dan sumatera.

Agresi militer Belanda 2
Belanda mengumumkan bahwa mereka tidak terkait lagi dengan perjanjian renville, kabar in terjadi pada tanggal 18 desember 1948.
Belanda melakukan agresi militer 2 ke yogyakarta pada tanggal 19 desember 1948.
Presiden Indonesia Soekarno di tangkap oleh Belanda.
Sebelum ditangkap, Soekarno memerintahkan Syafruddin Prawiranegara melalui radio untuk membentuk pemerintah darurat republik indonesia (PDRI) di bukit tinggi, sumatera barat.

Tokoh-tokoh yang berjuang untuk pengakuan kedualatan Indonesia yaitu:
  1. Ir. Soekarno
  2. Mohammad Hatta
  3. Sri Sultan Hamengkubuwono IX
  4. Jendral Soedirman
  5. Sutomo ( Bung Tomo )
  6. Sutan Syahrir

Upaya mengembangkan kehidupan yang sejahtera Indonesia telah melakukan pembangunan di berbagai bidang untuk mempertahankan kemerdekaan indonesia, meliputi:
  • Bidang pendidikan
  • Bidang transportasi
  • Bidang sosial
  • Bidang komunikasi
  • Bidang pariwisata
  • Bidang budaya
  • Bidang kesehatan

Bidang Pendidikan
  • Membangun gedung sekolah dan sarana penunjangnya
  • Memberikan anggaran pendidikan dalam bentuk BOS (Bantuan Operasional Sekolah)
  • Wajib belajar bagi seluruh anak-anak berusia 7 sampai 12 tahun
  • Memberikan beasiswa pendidikan, seperti kartu indonesia pintar dan kartu jakarta pintar
  • Memberi pelatihan kepada guru-guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan
  • Menjamin biaya pendidikan

Bidang Transportasi
  • Membangun bandar udara di kota-kota di daerah pulau jawa dan luar pulau jawa
  • Membangun jalan-jalan nasional antar kota dan antar provinsi
  • Membuat jalur kereta api
  • Membuat jalur layang

Bidang Sosial
  • Memberikan bantuan kepada korban bencana alam
  • Memberikan bantuan kepada warga miskin
  • Membangun panti sosial anak terlantar dan penyandang cacat.

Bidang komunikasi
  • Mengembangkan jaringan internet dan fasilitas telekomunikasi lainnya diberbagai wilayah indonesia
  • Membuat undang-undang tentang penggunaan internet dan sarana komunikasi lainnya.
  • Memeratakan pembangunan dibidang komunikasi di indonesia.

Bidang Pariwisata
  • Membangun sarana pendukung pariwisata
  • Mengadakan pertukaran budaya dengan negara-negara lain
  • Mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di indonesia.

Bidang Budaya
  • Mendirikan taman dan gedung untuk pertunjukan budaya
  • Memberikan bantuan dana kepada lembaga adat dan kebudayaan
  • Memberikan pendidikan budaya pada kurikulum sekolah.

Bidang Kesehatan
  • Mendirikan rumah sakit dan puskesmas disemua wilayah
  • Memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat
  • Mengirimkan tenaga kesehatan keseluruh wilayah secara merata
  • Memberikan imunisasi bagi anak sekolah dan vaksinasi untuk mencegah penularan wabah penyakit.

0 Response to "Materi IPS Upaya Mengembangkan Kehidupan Kebangsaan Yang Sejahtera | Kelas 6"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel